Tiger.Web.id - Jelang debat, calon Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya nomor urut 02 Cecep-Asep bakal memaparkan keluhan warga dari hasil keliling ke pelosok wilayah.
Hal ini dilakukan karena selama dirinya bersama pasangannya melaksanakan silaturahmi ke wilayah, terdapat aspirasi salah satunya tentang pelayanan kesehatan hingga infrastruktur jalan yang masih rusak, sehingga menghambat perekonomian masyarakat.
"Tak ada persiapan khusus untuk debat calon besok. Saya nanti hanya akan membawa hasil keluhan warga dan solusinya. Keluhan ini hasil pertemuan langsung saya selama berkeliling dari kampung ke kampung," ungkap calon Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin saat ditemui di Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Senin (28/10/2024).
Menuru Cecep, dari total APBD Kabupaten Tasikmalaya sekitar Rp 3,7 triliun tiap tahunnya, hanya 10 persennya bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD).
Sementara 90 persen masih berasal dari bantuan pusat, mulai belanja pegawai dan pembangunan infrastruktur jalan.
Baca juga: Prabowo: Pemerintah Itu Tidak Bekerja Sendiri-sendiri
"Nah, di situ saja dilihat secara umum, bahwa Kabupaten Tasikmalaya sangat membutuhkan bantuan pusat dan provinsi dalam anggaran pembangunan. Jadi, tidak bisa kita (Kabupaten Tasikmalaya) menutup diri dengan pusat," ucap Cecep.
Bahkan, dalam akselerasi percepatan pembangunannya, tambah Cecep, daerah wajib berkolaborasi dengan program pemerintah pusat, salah satunya berkomunikasi yang baik.
"Jadi, percepatan untuk bangun infrastruktur bagus, sarana kesehatan dan pendidikan yang bagus, kita butuh bantuan itu. Kalau tidak, masyarakat yang dirugikan tentunya," katanya.
Seperti diketahui Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun akan menggelar Debat Calon Pilkada Kabupaten Tasikmalaya di Hotel Alhambra, Singaparna, Selasa (29/10/2024) malam besok.
Untuk pasangan calon ada tiga yakni nomor urut 1, Iwan Saputra-Dede Muksit (Golkar-PAN), nomor urut 2 Cecep Nurul Yakin-Asep Sopari Al Ayubi (PPP, Gerindra, Demokrat dan PKS) dan nomor urut 3, Ade Sugianto-Iip Miptahul Paoz (PDIP, PKB dan Nasdem). (*)
