Tiger.Web.id - Kanit Reskrim Polsek Bojonggede, AKP Teguh Prayitno, mengungkapkan bahwa pelaku penyayatan, LL, sempat melontarkan pertanyaan kepada korban yang juga tetangganya sebelum menyerang dengan cutter.
Hal ini diungkapkan korban berinisial IEL kepada polisi, saat dia dimintai keterangan untuk mencari motif penyerangan pelaku.
"Belum tahu motifnya, hanya itu saja, 'Kamu yang ngerjain saya ya?' (kepada korban). Entah apa, mungkin dikerjain dalam arti guna-guna atau apa," ujar Teguh saat dikonfirmasi, Senin (1/10/2024).
Menurut Teguh, keterangan tersebut diduga berkaitan dengan kondisi pelaku yang disebut suaminya telah hampir tiga minggu tidak tidur.
Pelaku juga diketahui jarang keluar rumah atau berinteraksi dengan tetangga, yang menguatkan dugaan adanya gangguan mental.
"Kemungkinan itu karena pelaku mengalami depresi atau gimana," ucap Teguh.
Namun, polisi belum dapat memastikan apakah LL memiliki riwayat depresi. Oleh karena itu, polisi berencana melakukan pemeriksaan psikologi terhadap pelaku pada Kamis (3/10/2024).
“Kalau pelaku belum (dimintai keterangan), karena kalau ditanya kayak gimana ya jawabnya enggak jelas. Makanya nanti rencana hari Kamis mau dilakukan pemeriksaan psikologi,” jelas Teguh.
Sebelumnya, IEL diserang dan disayat dengan cutter oleh LL di beberapa bagian tubuhnya, termasuk tangan, paha, dan punggung.
Insiden tersebut terjadi pada Senin (23/9/2024) di Kampung Kelapa, Kelurahan Rawa Panjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Setelah menyerang korban, LL juga melukai dirinya sendiri dengan menyayat tangan.
Polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif pasti pelaku.