Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro mengatakan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) akan difokuskan ke sejumlah bidang. Terutama, katanya, bidang sains dan teknologi (saintek).
"Yang utama itu (fokus Saintek), kemudian dalam bidang lain kalau ada yang menonjol dan patut didanai, kita danai," ujar Satryo di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2024).
Hal itu disampaikan Satryo saat ditanya apakah LPDP ke depan akan difokuskan di bidang Saintek. Dia menyebut beasiswa akan diberikan ke mahasiswa yang menempuh pendidikan terkait dengan program Presiden Prabowo Subianto.
"Ke depan itu difokuskan untuk mendukung programnya Pak Presiden. Swasembada pangan, swasembada energi, ketersediaan air, dan hilirisasi," ujar Satryo.
Satryo sebelumnya menegaskan alumni penerima beasiswa LPDP yang berkuliah di luar negeri tidak harus kembali ke Indonesia. Satryo mengatakan Indonesia belum dapat menjamin pekerjaan bagi para alumni tersebut.
"Tidak harus, karena kita juga tidak bisa maksa dia pulang. Karena kita belum punya cukup tempat untuk mereka untuk berkarya," kata Satryo di Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Selasa (5/11).
"Kasihan dia nanti. Ilmunya tinggi, di sini tidak ada wadahnya. Lebih baik kamu teruskan ke sana saja. Yang penting merah putih," sambungnya.
Menurutnya, Indonesia saat ini belum memiliki tempat yang dapat menampung para alumni tersebut. Sebab itu, dia pun menyarankan agar mereka dapat berkembang di luar negeri.
"Meskipun dia tidak pulang, tapi dia punya prestasi yang bagus. Kemudian, dia bekerja di perusahaan yang juga baik di luar negeri, atau ada peneliti yang di laboratorium yang bagus di luar negeri," jelasnya.