PKS Akui Telat Antisipasi Dukungan Anies

rmol.id

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) Mardani Ali Sera menanggapi kekalahan pasangan Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) dalam Pilkada Jakarta 2024. 

Menurut Mardani, kekalahan adalah hal wajar dalam sebuah kompetisi politik. Meski kalah, Mardani menyampaikan rasa bangganya terhadap kerja keras kader PKS selama Pilkada Jakarta. 

"PKS menang saat Pileg di Jakarta, tapi di Pilkada paslon yang diusung PKS saat ini di peringkat dua," kata Mardani lewat akun X miliknya, Senin 9 Desember 2024.

Mardani menyebut tim pemenangan RIDO akan segera memutuskan apakah akan menerima hasil ini atau mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Mardani lalu menyoroti kerja sama partai koalisi KIM Plus dalam mendukung paslon RIDO. 

Salah satunya, kata Mardani, terkait keterlambatan dalam merespons dukungan aktif Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan kepada pasangan Cagub-cawagub Pramono Anung dan Rano Karno di masa akhir kampanye 

"Memang dukungan aktif Mas Anies Baswedan di ujung agak lambat diantisipasi. Tapi sekali lagi, menang kalah adalah hal biasa," tandas Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI itu.

Pasangan Cagub-cawagub nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono hanya mendapat suara sebesar 1.718.160 atau 39,40 persen. Kalah dari pasangan Pramono-Rano yang memperoleh 2.183.239 suara atau setara dengan 50,07 persen. 

Sedangkan posisi buncit ditempat pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana. Pasangan independen ini mendapat perolehan 459.230 suara atau 10,53 persen.

KPU DKI juga mengungkap total pemilih yang menggunakan hak pilih pada Pilkada DKI Jakarta berjumlah 4.724.393 orang dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 8.214.007

Dari jumlah itu, surat suara sah sebanyak 4.360.629 dan surat suara tidak sah sebanyak 363.764.

KABAR TERKAIT

Posting Komentar